Alamat

Jl. Raya Panglegur KM.4 Pamekasan

Telp./WA

+62 87830141747

Email

prodiiqt@iainmadura.ac.id

MENGASAH KEMAMPUAN MENULIS, 5 MAHASISWA PRODI IQT MENGIKUTI PROGRAM SEKOLAH KARYA

  • Diposting Oleh Admin Web IQT
  • Rabu, 30 Agustus 2023
  • Dilihat 42 Kali
Bagikan ke

Dalam rangka menggali potensi mahasiswa IAIN Madura di bidang kepenulisan, UPT Bahasa IAIN Madura bekerja sama dengan Bidang Bina Bakat dan Minat Mahasiswa menggelar Program Sekolah Karya Batch 1 guna mengasah bakat dan minat mahasiswa, utamanya dalam kepenulisan karya tulis ilmiah. Acara ini terselenggara pada hari Rabu, 30 Agustus 2023, jam 13:00 - selesai di Auditorium Fakultas Tarbiyah IAIN Madura. 

Pada kesempatan ini, Kaprodi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir, Dr. Delta Yaumin Nahri, Lc., M.Th.I. mengutus 5 mahasiswa IQT untuk bergabung dan ikut andil dalam kegiatan ini. Dengan tujuan agar para mahasiswanya semakin semangat dalam mengembangkan minat dan bakat karya tulis ilmiah. Mereka yang ditunjuk dari Prodi IQT adalah: Muhimmatus Sa'adah, Maulida Fajariyah, Latifah, Ali Wafi, dan Nur Ainiyah.

Kegiatan ini diisi oleh 2 pemateri; Mualifah, M.Sc.,, penulis buku "Mahasiswa Baper, No! Mahasiswa Produktif, Yes!" dan Abd. Hannan, M.Sos., dosen IAIN Madura dengan rating karya ilmiah tertinggi kedua di IAIN Madura versi SINTA, dan dimoderatori oleh Lian Fawahan ME. Pemateri pertama menjelaskan tentang pembedahan dalam struktur kepenulisan yang terdapat dalam artikel. Muallifah juga banyak memotivasi peserta untuk giat membaca sebagai modal besar untuk menulis. Menurutnya, "Pentingnya membentuk kebiasaan membaca sejak dini, meski itu melalui buku-buku fiksi. Pada gilirannya, asah kemampuan pada ranah bacaan-bacaan ilmiah." Sedangkan pemateri kedua, menjelaskan seputar struktur karya tulis ilmiah beserta tahapan-tahapan penulisannya. Abd. Hannan menuturkan nasihat Al-Gazali, "Jika kau bukan anak raja, menulislah! Jika kau bukan anak ulama, menulislah! Karena menulis adalah salah satu jalan menuju kesuksesan." 

Tindak lanjut dari pelatihan ini adalah menulis artikel pada salah satu dari tiga pilihan tema; Sosial keagamaan, Moderasi beragama dan Studi Ilmu Al-Qur’an. Peserta terbaik akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp. 1.250.000. (Maulida Fajariah/IQT)