Admin Prodi IQT Raih Status Tenaga Kependidikan Terbaik se-IAIN Madura
- Diposting Oleh Admin Web IQT
- Kamis, 4 Januari 2024
- Dilihat 67 Kali
Pamekasan – Tenaga kependidikan (admin) Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Qori' Wahyudi, S.I.Pust., meraih penghargaan prestisius sebagai Terbaik ke-3 dalam kategori Tenaga Kependidikan ASN dan non-ASN se-IAIN Madura. Qori' Wahyudi yang memiliki jabatan fungsional sebagai pustakawan merangkap sebagai admin Prodi IQT per Juni 2023. Penghargaan terhadap Tenaga Kependidikan diakui karena komitmennya dalam memberikan layanan akademik berkualitas dan konsisten dalam menjalankan standar-standar akademik yang tinggi kepada sivitas akademik Fakultas Ushuluddin dan Dakwah. Penghargaan diserahkan langsung oleh Dr. H. Syamsul Bahri, M.Pd.I. selaku Kepala Biro AUAK IAIN Madura dalam upacara perayaan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-78 Kementerian Agama RI Tahun 2024 di Halaman Gedung Rektorat pada Rabu (03/01/2024). Pada HAB Ke 78 kali ini, Kementerian Agama mengusung tema “Indonesia Hebat Bersama Umat”. Kegiatan apel ini dihadiri oleh seluruh Pimpinan Rektorat, Dekanat, Dosen dan Pegawai baik PNS, PPPK, Tenaga Kontrak dan Outsourcing di lingkungan IAIN Madura.
Qori' Whayudi, S.I.Pust., menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas penghargaan ini. Ia menyatakan, "Pencapaian ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi yang dipersembahkan untuk sivitas akademik Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, terlebih kepada sivitas akademik Prodi IQT. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan akademik yang berkualitas dan terus berinovasi dalam memberikan kontribusi positif bagi pengembangan IAIN Madura."
Rektor Dr. H. Saiful Hadi, M.Pd. dalam sambutannya, beliau membacakan kutipan Menteri Agama RI bahwa dengan memperingati HAB Ke 78 ini para civitas akademika IAIN Madura harus memiliki semangat baru yaitu dengan pergantian tahun dan peringatan hari lahir Kementerian Agama dalam bentuk amal bhakti yang semakin mendalam dan paripurna.
“Kementerian Agama dilahirkan pada awal tahun, yakni 3 Januari, tepatnya 03 Januari 1946. Artinya setiap memasuki tahun baru kita harus memiliki spirit ganda yang muncul dari pergantian tahun dan peringatan hari lahir Kementerian Agama. Spirit ganda ini diwujudkan dalam bentuk amal bhakti yang semakin mendalam dan paripurna,” sambut Rektor.
Hal penting juga yang ditekankan oleh Saiful Hadi adalah bahwa peringatan HAB ini tidak hanya sekedar peringatan semata, akan tetapi ada harapan dan tekad untuk mencurahkan pengabdian seluruh civitas akademika dalam melayani seluruh umat.
“Pada peringatan HAB ini tentu tidak semata sebuah nama, tetapi di dalamnya terkandung tekad dan harapan untuk mencurahkan pengabdian kita kepada seluruh umat beragama. Maka pada HAB ini, saya mengajak kita semua untuk terus meningkatkan semangat pengabdian dan perjuangan kita mewujudkan segala cita dibentuknya Kementerian Agama,” tegas Saiful dalam amanahnya. (dyn)