Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir UIN Madura Gaet Siswa SMA/MA se-Madura melalui Sosialisasi PMB di Ajang Fun Run 2025
- Diposting Oleh Admin Web IQT
- Minggu, 25 Mei 2025
- Dilihat 11 Kali
Pamekasan – Program Studi (Prodi) Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IQT) Fakultas Ushuluddin dan Dakwah UIN Madura turut memanfaatkan momentum Fun Run UIN Madura 2025 sebagai ajang sosialisasi penerimaan mahasiswa baru (PMB) sekaligus memperkenalkan keunggulan prodi kepada ratusan siswa SMA/MA se-Madura. Kegiatan yang diikuti lebih dari 800 peserta pada Minggu (25/05/2025) ini menjadi sarana efektif untuk membangun minat calon mahasiswa terhadap studi Al-Qur’an dan Tafsir.
Dr. Delta Yaumin Nahri, Lc., M.Th.I., Ketua Prodi IQT, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi pengenalan prodi secara lebih dekat kepada generasi muda. “Kami ingin menunjukkan bahwa Prodi IQT tidak hanya fokus pada kajian teks Al-Qur’an, tetapi juga membentuk karakter Qur’ani yang relevan dengan zaman. Fun Run ini menjadi momen tepat karena dihadiri oleh siswa-siswa potensial dari seluruh Madura,” ujarnya.
Sosialisasi Prodi IQT dilakukan secara interaktif dengan melibatkan mahasiswa aktif dari HMPS IQT, yang membuka booth informasi sekaligus membagikan brosur dan merchandise bernuansa Islami. “Kami juga memberikan gambaran tentang peluang karir lulusan IQT, seperti menjadi ahli tafsir, dai, peneliti Al-Qur’an, atau pengajar di lembaga pendidikan,” tambah salah satu pengurus HMPS IQT.
Selain menyampaikan keunggulan kurikulum berbasis tahfiz, tafsir tematik, dan metodologi penelitian Qur’an, tim Prodi IQT juga menyelipkan motivasi spiritual. “Kami mengajak siswa untuk mencintai Al-Qur’an tidak hanya sebagai bacaan, tetapi juga sebagai panduan hidup. Prodi IQT hadir untuk mencetak generasi yang menguasai ilmu tafsir sekaligus mengamalkannya,” jelas Dr. Delta.
Wakil Rektor I UIN Madura, Prof. Dr. H. Maimun, S.Ag., M.H.I., dalam sambutannya turut mendukung inisiatif prodi-prodi termasuk IQT dalam menyosialisasikan PMB. “Fun Run bukan sekadar lari sehat, tapi juga ajang promosi akademik. Prodi seperti IQT adalah garda depan dalam melahirkan ulama-ulama ahli Al-Qur’an yang dibutuhkan masyarakat,” ungkapnya.
Acara ditutup dengan pengumuman pemenang Fun Run dan pembagian doorprize, di mana beberapa peserta terlihat antusias mendiskusikan peluang studi di Prodi IQT. “Saya tertarik mendalami tafsir karena ingin jadi guru Al-Qur’an. Sosialisasi ini membuka wawasan saya,” kata Nur Laili, salah satu peserta dari MA swasta di Pamekasan.